INFERNO (2016)
14 Oktober 2016
Negara
Amerika Serikat
Bahasa
Inggris
Director
Ron Howard
Producer
Michael De Luca, Brian Grazer, Andrea
Giannetti
Pemeran
Tom Hanks, Omar Sy, Irrfan Khan, Felicity
Jones, Ben Foster, Sidse Babett Knudsen
Cinematography
Salvatore Totino
Music
Hans Zimmer
Distributor
Columbia Pictures
Trailer
SYNOPSIS
Di
rumah sakit Professor Robert Langdon (Tom Hanks) terbangun dengan kondisi luka
pada bagian kepalanya. Dokter Sienna Brooks (Felicity Jones) meminta Langdon
untuk mengingat hal terakhir yang dia lakukan, namun di tidak dapat
mengingatnya. Mencoba mengingat hal yang telah dilakukan olehnya, Langdon
diserang berbagai halusinasi di dalam pikirannya dan bahkan dia terkejut ketika
mendapati dirinya berada di kota Florence, Italia. Bahkan Langdon diserang oleh
wanita yang ingin membunuhnya. Sienna berusaha membantu Langdon dengan
informasi kecil yang kemudian mereka berdua melarikan diri dari rumah sakit.
Dalam pelarian ini Langdon menyadari dia terjebak oleh permainan Bertrand
Zobrist (Ben Foster) yang sudah menyusun rapi rencana ini. Bertrand merupakan
milyarder yang pernah mengalami peristiwa tragis, dia ingin menggunakan virus
berbahaya. Langdon dan Sienne pun berusaha menghentikan rencana berbahaya yang
ingin dilakukan oleh Bertrand dengan memperolah clue dari tulisan-tulisan karya
Dante.
REVIEW
Ron
Howard masih menggunakan formula yang sama seperti film Angels & Demons dan The
Da Vinci Code dengan menggabungkan misteri di dalamnya yang mempunyai
potensi besar untuk membuat penonton merasa kelelahan. Film Inferno dieksekusi dengan lebih terasa simple
jika dibandingkan dengan kedua film yang disebutkan sebelumnya. Berbagai hal berkaitan
dengan sejarah masih mengisi cerita akan tetapi tidak terlalu mendominasi. Dimana
Ron Howard lebih berusaha menjadikan Inferno
sebuah generic thriller. Di Awal Inferno mampu membuat penonton seakan terlibat
dalam koflik yang sedang dihadapi oleh karakter. film Inferno
yang mempunyai kualitas mumpuni baik itu terkait dengan sejarah maupun seni
dengan berhasil membuat penonton merasa terlibat terhadap eksistensi dari
Langdon sebab sejak awal fokus utama telah diarahkan dengan baik.
Dalam
film ini, karakter utama menarik untuk dapat diikuti walaupun rasa peduli
penonton lebih mengarah ancaman dunia daripada ancaman Langdon. Mengesampingkan
segala kompleksitas maupun kerumitan film Inferno
terasa oke namun tidak terkesan memorable. script yang dimilki yang terasa
simple mampu menjadikan petualangan Langdon terasa hidup akan tetapi pesona
yang dia miliki tidak konsisten. Inferno sebenanrya
memiliki misteri akan tetap kualitasnya biasa saja sehingga berdampak pada
karakter, diawal Langdon bersama dengan Sienna terjebak dalam sbeuah misteri
yang menjadikan mereka target utama namun pesona cerita yang menurun
mengakibatkan pesona mereka tidak terlihat bersinar,
0 komentar:
Posting Komentar