Ghostbusters (2016) Review

Ghostbusters (2016)

Release

July 15, 2016

Negara

Amerika Serikat

Bahasa

Inggris

Director

Paul Feig

Producer

Amy Pascal, Ivan Reitman

Casts

Melissa McCarthy, Kate McKinnon, Kristen Wiig, Charles Dance, Leslie Jones, Chris Hemsworth, Michael Kenneth Williams

Music

Theodore Shapiro

Cinematography

Robert Yeoman

Distributor

Columbia Pictures

Trailer

Synopsis

Pasangan penulis terkenal bernama Erin Gilbert (Kristen Wiig) & Abby Yates (McCarthy) menulis buku mengenai kenyataan tentang hantu yang benar-benar ada. Beberapa tahun selanjutnya, Gilbert mendapatkan posisi untuk mengajar di Universitas Columbia. Akan tetapi kenyataannya buku serta dirinya di tertawakan oleh banyak orang di luar pendidikan tersebut. Sampai pada suatu hari para hantu menyerang kota Manhattan, Gilbert harus bergabung bersama dengan Yates serta yang lainnya untuk menyelamatkan dunia dari ancaman para hantu.

Review

Sebelum release Ghostbusters menjadi target cemoohan dengan berbagai argumen serta komentar miring yang membawa isu feminisme, namun hal itu dijawab dengan berhasil. Ghostbusters menjawab mereka dengan menyajikan supernatural comedy yang menghibur, Paul Feig pintar dalam meramu cerita, semua rasa cemas dari calon penonton setelah menyaksikan trailer film ini, hilang seketika di saat Abby bersama dengan tiga sahabatnya mulai beraksi. Hal ini dikarenakan Ghosbusters tidak hanya sekedar reboot belaka, sebuah film komedi yang sanggup tampil lucu dalam gerak cepat serta memiliki beberapa topik yang menarik seperti persahabatan.  Sejak berkembang dari sinopsis, Ghosbusters membawa audiences masuk ke dalam sebuah dunia baru pertempuran antara manusia menghadapi hantu. Komedi yang dihadirkan memang terhitung sering mencuri posisi dari elemen supranatural namun dinamika serta pesona cerita yang menarik,  Ghosbusters cukup asyik untuk dinikmati.

Banyak hantu ditampilkan namun fokus audiences tetap terus terjaga terhadap persahabatan empat karakter utama yang tampil memikat. Para hantu juga tampil oke sehingga pertempuran manusia dengan hantu terasa seimbang. Visual efek yang dihadirkan menciptakan fantasi yang memikat. Para hantu tampil dengan pas  sehingga mampu mengintimidasi namun tidak merusak usaha dari komedi. Adapun kekurangan dari film ini yaitu sebelum masuk ke paruh kedua, ada beberapa bagian yang terasa goyah. Karakter hantu terasa memikat namun karakter antagonis manusia kurang menggigit. Dampaknya cukup signifikan sebab taruhan dari pertempuran girls versus ghosts tidak pernah mencapai titik yang maksimal meskipun hal ini ditutupi dengan cukup rapi oleh energi komedi dari empat karakter utama yang dipunyai oleh Ghosbusters.

Kristen Wiig sanggup menampilkan kejengkelan yang di miliki karakter Erin Gilbert dengan baik, Melissa McCarthy mampu membentuk Abby Yates menjadi karakter yang agresif, Leslie Jones juga tampil baik. Ada satu karakter yang mencuri perhatian yaitu karakter Jillian Holtzmann yang diperankan oleh Kate McKinnon. Holtzmann merupakan karakter yang unik serta mampu konsisten untuk mencuri perhatian, dia seperti memiliki energi nakal maupun liar yang membuat audiences merasa apa yang telah dia lakukan tidak hanya lucu juga tampil keren. Chris Hemsworth memberikan kinerja yang santai. Sejak awal Ghostbusters tidak berusaha menyaingi versi original, dengn hormat dia meminjam format untuk membangung dunia yang baru dalam pertempuran wanita menghadapi hantu. Faul Feig membentuk sebuah spirit serta formula lengkap dengan kebisingan dari versi aslinya yang menjadikan petualangan lucu yang tidak lupa untuk tampil mengintimidasi.